jaundiceinnewborns.net

jaundiceinnewborns.net – Pada sesi perdagangan I hari Jumat tanggal 17 Mei 2024, saham-saham Grup Indofood, yaitu PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), memperlihatkan stabilitas dan tidak terpengaruh oleh aksi kontroversial warga Israel. Kedua saham tersebut bergerak dalam kisaran yang cenderung stagnan, seolah tidak terpengaruh oleh kejadian di mana warga Israel menginjak bantuan berupa paket Indomie yang ditujukan kepada warga Palestina.

Pada pukul 11:30 WIB, saham INDF berada pada harga Rp 6.150 per unit, sementara saham ICBP stabil di posisi Rp 10.575 per unit. Transaksi saham INDF mencapai 1.322 kali dengan volume 2,18 juta lembar saham, dan nilai transaksinya sudah mencapai Rp 13,39 miliar. Kapitalisasi pasar INDF saat ini sebesar Rp 54 triliun.

Sementara itu, saham ICBP sudah ditransaksikan sebanyak 1.059 kali dengan volume 1,11 juta lembar saham, dan nilai transaksinya mencapai Rp 11,83 miliar. Kapitalisasi pasar ICBP saat ini sebesar Rp 123,32 triliun.

Aksi warga Israel yang menginjak bantuan berupa paket Indomie tidak tampak memberi dampak signifikan pada perdagangan saham INDF dan ICBP. Insiden tersebut terjadi setelah sejumlah warga Israel memblokir truk bantuan yang menuju Gaza, dan dalam video yang viral, terlihat warga Israel melempar dan menginjak paket-paket Indomie, menyebabkan ratusan kardus berserakan.

Protes tersebut diorganisir oleh Order of 9, yang mengklaim bahwa bantuan yang dikirim langsung jatuh ke tangan Hamas. Mereka menyatakan bahwa selama Hamas masih mengendalikan distribusi bantuan di Jalur Gaza, kelompok tersebut tidak akan tertarik pada kesepakatan untuk membebaskan lebih dari 100 sandera.

Kementerian Luar Negeri Indonesia juga memberikan respon terhadap blokade warga sipil Israel atas pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza. Pemerintah Indonesia mengutuk aksi tersebut, yang dinilai membuktikan posisi Israel yang terus bertindak represif terhadap warga Gaza. Pemerintah RI menilai bahwa pembiaran yang dilakukan oleh aparat keamanan Israel membuktikan upaya Israel untuk menghalangi penyaluran bantuan kemanusiaan bagi rakyat Gaza, dan tindakan tersebut harus ditindak tegas serta dipastikan tidak terulang lagi.

Pemerintah RI menekankan pentingnya jaminan kelancaran bantuan kemanusiaan dan peran Dewan Keamanan PBB dalam memastikan Israel memberikan jaminan untuk kelancaran pemberian bantuan kemanusiaan, guna mencegah memburuknya situasi kemanusiaan di Gaza.